Pileg Penuh Kanibalisme, Slogan Siap Kalah dan Menang Bohong-bohongan

Related image

caleg bekasi - Jargon mesti siap kalah siap menang cuma menutupi semua kebohongan serta kebobrokan. Sebab, peserta Pemilu legislatif serta penyelenggaranya (KPU/KPUD) nyatanya tidak siap jujur serta adil.

"Penentuan caleg yang baru berjalan nyatanya sudah mempertontonkan dengan jelas terdapatnya usaha beberapa calon legislatif memperoleh nada serta mencapai kursi lewat jual beli serta pencurian kedaulatan rakyat," kata koordinator Barisan Pembebasan Rakyat Indonesia (BPRI) Bambang Sulistomo di Jakarta (Kamis, 8/5).

Menurut anak Bung Tomo itu, terjadi beberapa cara kanibalisme di antara beberapa Calon legislatif dalam partai politik yang sama. "Ini begitu mengkuatirkan bila beberapa penyamun kedaulatan rakyat akan duduk di instansi legislatif".

Karenanya, tuturnya, jargon mesti siap kalah siap menang cuma menutupi semua kebohongan. Mengakibatkan, seberapapun tingginya prestasi kepemerintahan, bila nanti selalu digerogoti oleh mentalitas keserakahan serta kebiadaban beberapa penyamun yang koruptif di instansi legislatif serta eksekutif, negara akan terjatuh.

Ia ikut memperingatkan, terjadinya cenderung rakyat suka pada main hakim sendiri dibanding mengakhiri beberapa perseteruan kebutuhan dengan cara hukum yang disiapkan negara. Sebab rakyat berasumsi hukum serta keadilan telah adalah barang dagangan yang dirasa mahal buat rakyat kecil. Berarti, semua produk serta usaha penegakkan hukum serta keadilan tidak membuat perlindungan rakyat dalam beberapa kehidupannya.

Karena itu, Bambang menyarankan beberapa calon pemimpin menahan terjadinya praktik jual beli hukum serta keadilan, jual beli kedaluatan rakyat yang selanjutnya menyebabkan terjadinya praktik jual beli harga diri ataupun harkat martabat negeri ini.

Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Ceyron Louis

A web designer from India. And then you write some more information about yourself like this to fill out the space that is left.

0 komentar:

Posting Komentar